REGGEA identik dengan pantai,,,,
Utk itu saya mengcopy suatu artikek agar bisa jadi suatu informasi buat manteman semua…….
UNTUK liburan man……
hahahahahahha,,,,,,

1. Pantai yang terletak di Lombok, NTB ini merupakan salah satu tujuan wisata yang terkenal.
   Letak pantai ini di sebelah barat pesisir Pulau Lombok. Pemandangan bawah lautnya sangat indah, sehingga memungkinkan wisatawan melakukan snorkeling. Pantai senggigi memiliki terumbu karang yang menjulang di tengah lautan, sehingga ombak besar pecah di tengah lautan dan tidak berbahaya bagi para pengunjung pantai. Hotel yang tersedia beragam di daerah ini dari hotel yang mahal hingga ekonomis.
   
2. Pantai ini merupakan pantai dengan pengunjung yang selalu ramai setiap harinya. Pantai kuta terletak di sebelah selatan Denpasar Biasanya para pengunjung melakukan selancar di pantai ini karena memiliki ombak bagus. Pantai ini sudah terkenal sejak tahun 1970-an dan disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach). DAN jangan mati dulu sebelum anda melihat SUNSET  di Pantai ini…..
   
3. Pantai Parangtritis, Yogyakarta. Pantai ini merupakan pantai pesisir Samudra Hindia. Pantai parangtritis terletak di sebelah selatan kota Yogyakarta dan berjarak ± 25 km. Selain pantai samas, baron, kukup krakal, dan glagah, pantai parangtritis cukup terkenal karena ombaknya yang besar dan gunung-gunung pasir tinggi di sekitar pantai.
   
4. Pantai Bunaken, Manado. Pantai yang merupakan bagian dari Taman Nasional Bunaken ini merupakan sebuah pulau dengan luas 8,08 km2 di Teluk Manado, Sulawei Utara. Karena keindahan dunia bawah lautnya, turis mancanegara sering melakukan snorkeling dan diving di pantai ini. Selain keindahan pantai yang tidak diragukan, pantai ini dilengkapi dengan pasir putih yang bersih.
   
5. Pantai Palabuhan Ratu, Jawa Barat. Pantai yang terletak di Sukabumi ini merupakan kawasan wisata pesisir Samudra Hindia di Jawa Barat. Pantai yang terletak sekitar 60 km ke arah selatan kota Sukabumi ini memiliki ombak pantai yang mencapai 3-5 meter di musim-musim tertentu dan sangat cocok untuk selancar.

Sejarah Kerajaan Adonara

• Sejarah lokal di Adonara didokumentasikan dari abad 16, ketika pedagang Portugis dan misionaris didirikan posting di pulau terdekat Solor. Pada saat itu Adonara dan pulau-pulau di sekitarnya ritual dibagi antara populasi penduduk pesisir dikenal sebagai Paji, dan berpenduduk terutama penyelesaian pedalaman pegunungan disebut Demon. Para Paji rentan terhadap agama Islam, sementara demon  cenderung menurun di bawah pengaruh Portugis. Daerah Paji di Adonara berisi tiga kerajaan, yaitu Adonara tepat (berpusat di pantai utara pulau), dan Terong dan Lamahala (di pantai selatan). Bersama dua kerajaan di Solor, Lohayong dan Lamakera, mereka merupakan lima kerajaan  yang disebut Watan Lema (“lima pantai”). Para Watan Lema bersekutu dengan Belanda East India Company (VOC). Kerajaan-kerajaan Adonara memiliki permusuhan sering dengan Portugis di Larantuka di Flores, dan tidak selalu taat kepada penguasa Belanda. Dalam perjalanan abad 19, penguasa Adonara (tepat) di utara memperkuat posisinya di kepulauan Solor. saat itu, ia juga raja dari bagian timur Flores dan Lembata. Daerah demon berdiri di bawah kekuasaan raja dari kerajaan Larantuka, yang pada gilirannya berada di bawah kekuasaan Portugis hingga 1859, ketika menyerahkan ke Belanda. Kerajaan-kerajaan dari Larantuka dan Adonara (tepat) dihapuskan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1962. Beberapa pasca kemerdekaan pejabat setempat melacak akar mereka kepada para penguasa masa lalu, yang disebut raja, dari Adonara (tepat). Ini termasuk Raja-Raja yang menguasai kerajaan adonara:
•  Foramma, c. 1650
•     Boli saya, c. 1671-1684
•     Eke 1684-1688 (dibunuh oleh orang gunung)
•     Gogok, c. 1702
•     Wuring (saudara Eke), 1688-1719
•     Boli II (anak dari Wuring), 1719-setelah 1756 diketahui penguasa
•     Jou, c. 1815
•     Lakabella Jou (anak dari Jou), c. 1832
•     Begu, d. 28 Juli 1850 (dibunuh)
•     Pela (ng) (anak Begu), 1850-1857
•     Jou (saudara Pela), 1857-1868
•     Kamba Begu (saudara Lakabella), 1868-1893
•     Bapa Tuan (anak dari Kamba Begu), sementara Raja pada tahun 1893 selama 6 bulan
•     Arkiang Kamba (Arakang; saudara Bapa Tuan, b 1866.), 1893 atau 1894 – melepasnya 18 Desember 1930
•     Bapa Ana (anak dari saudara perempuan dari Kamba Begu), Bupati dengan gelar Kapitan 1930 – 1 Desember 1935, dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tahun 1935 dan dikirim ke Kupang
•     Bapa Nuhur, (anak Gela, putra Bapa Tuan, b. 1915), 1941-1947
•     Bapa Kaya, (anak dari Bapa Ana, d. 1954/12/01), Bupati 1947-1951
•     Mohamad Eke (cicit Raja Jo, 1929 -. C 1985), 1951-1962, pertama disebut Pemerintah Asst selama pemerintahan Bapa Kaya dan juga dari Kapitan Adonara

 

 

 

Perkembangan IT

Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan  cara  penyampaian informasi (yang selanjutnya dikenal dengan  istilah Teknologi  Informasi). Mulai dari gambar-gambar yang tak  bermakna di dinding-dinding,  peletakkan tonggak sejarah dalam  bentuk prasasti sampai diperkenalkannya dunia  arus informasi yang  kemudian dikenal dengan nam INTERNET.Teknologi Informasi (TI) merupakan suatu bidang industri yang berkembang dengan begitu pesatnya pada tahun-tahun terakhir ini, dan akan terus berlangsung untuk tahun-tahun mendatang.

Perkembangan industri dalam bidang TI ini membutuhkan suatu formalisasi yang lebih baik dan tepat mengenai pekerjaan, profesi berkaitan dengan keahlian di bidang TI. Perkembangan bidang Telematika dan Teknologi Informasi yang sangat pesat perlu diimbangi dengan penyiapan sumber daya manusia yang handal, untuk mengantisipasi persaingan global yang sudah semakin dekat.

Salah satu ciri khusus dari bidang ilmu Teknologi Informasi adalah fokus perhatian bidang ilmu tersebut yang lebih bersifat aplikatif. Bidang ilmu teknologi informasi lebih mengarah pada pengelolaan data dan informasi dalam sebuah enterprise (perusahaan atau organisasi kerja lainnya), dengan pemanfaatan teknologi komputer dan komunikasi data serta lebih menekankan pada teknik pemanfaatan perangkat-perangkat yang ada untuk meningkatkan produktifitas kerja. Dalam perkembangannya sejalan dengan paradigma ekonomi baru, maka teknologi informasi menjadi senjata yang handal dalam meningkatkan komunikasi dan interaksi enterprise dengan stake holdernya.

Revolusi Informasi yang merupakan gabungan antara ilmu pengetahuan dan teknologi telah merubah sumber kekayaan tidak lagi berupa materi seperti pada revolusi industri tetapi berupa informasi dan pengetahuan yang diterapkan pada pekerjaan untuk menciptakan suatu nilai. Barangsiapa yang menguasai informasi maka ia akan menguasai dunia, sehingga mengingat semakin pentingnya informasi dan situasi suatu daerah, maka hadirlah agadide website ini menjadi jembatan informasi dari daerah sampai  ke seluruh pelosok dunia.

sumber:http://agadide.tripod.com/id82.html

Development of Science

Scientists who think philosophically, is expected to understand the philosophy of life, steeped in the principal elements of the science practiced thoroughly so it is more wise in understanding the source, nature and purpose of science is practiced, including their use for the community. To achieve that goal, then the process of education should not merely to achieve an end goal but also to learn the things done to achieve the ultimate goal. Thus, in addition to a person knowledgeable scientists also have the wisdom, truth, ethics and aesthetics. Epistemologically it can be said that the existing science today is the result of the accumulation of knowledge that occur with growth, pergan-tian and absorption theory. The emergence of new theories that reinforce the old theory would strengthen the image of normal science. However, anomalies in the scientific research that can not be completed by the paradigm FITNESS FOR referencing research, led to the development of new paradigms that can solve problems and guide the subsequent research (giving birth to the revolution of science). Growth theory and paradigm shifts are po-la normal development of a mature science.

Development of analytical tools also encourage the development of science. Examples of epistemology of science where there is a change in the theory and paradigm shifts seen in the development of atomic theory, theory of inheritance and the discovery of the universe. In the development of science, a mistake may occur especially during the formation of a new paradigm. However, to avoid making mistakes which is then covered and acknowledged as truth. · The development of atomic theory atomic concept articulated by Leucippus and Democritus (6th century BC): the material (all things in nature) are physically prepared by a number of very small objects (atoms). Atoms are extremely small particles, solid and can not be divided, moving in space and is eternal. According to John Dalton (1766-1844) of each chemical element is formed by particles that can not be parsed (atom). The paradigm shift occurs when it can be proved that the atom was split and have electron (JJ Thomson 0.1856 to 1940) and proton (E. Goldstein, 1886). Knowledge that the atom could be split to make them scientists and their atomic structure. Thomson, the analogies of atoms as white bread with raisins, in which electrons and positive particles distributed uniformly. From the study of E. Rutherford (1871-1937) concluded that the electrons orbit the nucleus. This postulate repaired by J. Chadwick (1891-1974): the atom has a nucleus consisting of nuclei and electrons orbiting around it, and then refined by Niels Bohr who consider the effect of quantization of atomic energy. The theories of the atom and its structure are still refined. When this started happening anomaly that sued the existing paradigm. Murray Gell-Mann (1964) says, protons and neutrons can still be divided into quarks. · The development of thinking about the nature of inheritance theory of inheritance has been around since ancient times. Plato describes the esensialismenya understand, everyone is a shadow of the ideal type. In essence, human beings are equal and diversity in the world means nothing. The development of this theory begins with Darwin’s dilemma: what is the cause of the variations and what maintains variation? According to F. Galton, every child’s tendency towards the average of the properties of its parent. Hereditary traits and mixed continuum-NYU, children are the average of both parents, then there is no variation. Meanwhile, according to Darwin, keragamanlah that matters, not the average but Darwin could not explain why such diversity can occur. Provisional hypothesis explains that the coffee cells of any tissue that is inserted into the blood (gemmules) was the one that produces the diversity when gemmule is formed and converted back into the cell body at the time of reproduction.
But the history of science proves that the development of the next cell hypothesis is wrong. Mendell who perform and produce nuts crossing different varieties, smooth and wrinkled but no one in the middle, concluded that inherited traits are discrete, there is a dominant and one recessive, but do not mix. The theory was then used as the basis for the development of the theory of heredity. · The development of the solar theory prediction of the sun, stars, moon and eclipse Baylonia already done the nation, 4000 years ago. Greek cosmology (4SM) said the center of the earth and all celestial bodies around the earth. This concept is broken Copernicus (1473-1543) which states that the sun is the center of the solar system and earth moving in circular orbits mengelinginya. Copernicus’s theory became the foundation of the early development of knowledge about the solar system. A scientist is in a position where he has knowledge based on facts (factual knowledge). But that fact does not mean though it can be instrumental if not applicable. Application of a study of science was going to have useful values (axiological), which gives meaning to the truth or reality that is found in all aspects of life study of philosophy with respect to the fundamental truth-seeking. A scientist, let examine the fundamental truth of an alternative solution which handed. A scientist also has a social responsibility to give proper perspective to the problems facing the scientific and alternative solutions to ordinary society. With the mastery of science, a scientist should also be influencing public opinion to the problems they are supposed to realize. For example, study the science of biotechnology, the green revolution (seeds, pesticides, chemical fertilizers) and transgenic plants have increased factual knowledge that Dimi had. But, when it will be applied to society as an alternative to solve the problem, such as applications of transgenic plants to address food production continues to decline, then we need to question the fundamental truth behind them. What causes the real problem? What are the alternative solutions to the problem? Does the proposed alternative is the best alternative to solve the problem? How to study the benefits and risks of this alternative chosen? What about its impact on the humanitarian, environmental, economic and social system? These things must be studied and answered by scientists before these alternatives actually chosen to address a problem. So there is no case where an application of factual knowledge was ultimately negative impact on human, environmental, social or other aspects of community life.

Sources: http://id.shvoong.com/humanities/philosophy/1787020-perkembangan-ilmu-pengetahuan/ # ixzz20JmEQhZz

SEJARAH SINGKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Universitas Muhammadiyah Malang  adalah perguruan tinggi swasta di Kota Malang. Universitas yang berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah.

UMM merupakan salah satu universitas yang tumbuh cepat, sehingga oleh PP Muhammadiyah diberi amanat sebagai perguruan tinggi pembina untuk seluruh PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) wilayah Indonesia Timur. Program-programyang didisain dengan cermat menjadikan UMM sebagai “The Real University”, yaitu universitas yang benar-benar universitas dalam artian sebagai institusi pendidikan tinggi yang selalu komit dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan Tinggi.

Pada sekarang ini Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di jalan benduangn bandung, kampus dua di sumbersari dan kampus tiga di tegal gondo. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang ini dikonsentrasikan untuk program pasca sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus fakultas kedokteran dan program D3 akademi perawat. Sedangkan kampus III sebagai kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.

sumberhttp://id.wikipedia.org/wiki/Muhammadiyah: